Prosiding At Ta'dib STIT Pringsewu

THE ROLE OF TEACHERS AKIDAH AKHLAK IN FOSTERING AKHLAK STUDENTS IN MADRASAH IBTIDAIYAH MIFTAHUL FALAH SILIWANGI IN SUKOHARJO DISTRICT PRINGSEWU DISTRICT

Indah Muasiroh, Amrulloh Khoirul Ma'arif — Mon, 05 Apr 2021 00:00:00 +0000

Abstract
Teachers have a very respectable role, position and function in society. It is the authority of a
teacher that causes teachers to be highly respected by the community, so that people do not
doubt the figure of a teacher. The public believes that a teacher who can educate students to
become someone with a noble personality, one of which is having good morals. Moral
education basically requires someone and provides instructions to always do good and leave
bad actions, it is very necessary and important for a student to get moral education, because
someone who has knowledge in moral science will behave better than someone who does not
know it. The problem in this research is how is the role of the akidah akhlak teacher in
developing the morals of students at Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Falah Siliwangi, Sukoharjo
District, Pringsewu Regency. The purpose of this study was to determine the role of the akidah
akhlak teacher in building the morals of students at Madrasah Ibtidaiyah Siliwangi, Sukoharjo
District, Pringsewu Regency. This type of research is a qualitative descriptive research
approach. The research subjects used in this study were students at Madrasah Ibtidaiyah
Miftahul Falah, and teachers of akidah akhlak subjects. Data collection techniques used by the
author are the observation method, interview method, and documentation method. From the
results of the research, it can be concluded that the Akidah Akhlak teacher has played an
important role in building the morals of students by providing exemplary, habits, advice,
attention and giving punishment to students.
Key words: Teacher, akidah morals
Abstrak
Guru mempunyai peran, kedudukan, dan fungsi yang sangat terhormat di masyarakat.
Kewibawaan seorang gurulah yang menyebabkan guru sangat dihormati masyarakat, sehingga
masyarakat tidak meragukan lagi figur seorang guru. Masyarakat yakin bahwa seorang guru
yang dapat mendidik anak didik agar menjadi seseorang yang berkepribadian mulia salah
satunya yaitu memiliki akhlak yang baik. Pendidikan akhlak pada dasarnya menuntut seseorang
dan memberikan petunjuk agar senantiasa berbuat baik dan meninggalkan perbuatan yang tidak
baik, maka sangat perlu dan penting seorang peserta didik mendapatkan pendidikan akhlak,
karena seseorang yang memiliki pengetahuan dalam ilmu akhlak akan lebih baik tingkah
lakunya dibandingkan seseorang yang tidak mengetahuinya. Permasalahan dalam penelitian ini
adalah bagaimanakah peranan guru akidah akhlak dalam membina akhlak peserta didik di
Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Falah Siliwangi Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Pringsewu.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan guru akidah akhlak dalam membina
akhlak peserta didik di Madrasah Ibtidaiyah Siliwangi Kecamatan Sukoharjo Kabupaten
Pringsewu. Jenis Penelitian ini merupakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah peserta didik di Madrasah Ibtidaiyah
Miftahul Falah, dan guru mata pelajaran akidah akhlak. Tekhnik pengumpulan data yang
digunakan oleh penulis adalah metode observasi, metode wawancara, dan metode dokumentasi.
Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa Guru Akidah akhlak telah berperan penting
dalam membina akhlak peserta didik dengan memberikan keteladanan, kebiasaan, nasehat,
perhatian serta memberi hukuman kepada peserta didik.
Kata kunci: Guru, akidah akhlak

PERAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PEMBELAJARAN DARING SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 DI UPT SDN 1 MARGAKAYA

Eka Juliati, Ulfa Umurohmi — Mon, 05 Apr 2021 00:00:00 +0000

Abstract
COVID-19 Pandemic was greaty impact on education in Indonesia. The learning process which was performed at
the school but now learning do from home with online learning. Using of information technology is very helpful on
learning process in the COVID-19 Pandemic. Online based learning used in this study is learning that utilizes the
use of Whatsapp in information communication tools. However, there are some obstacles in he process of
implementing learning at UPT SDN 1 Margakaya such as not all students and parents who have handphone and
constrained by signal networks. This research was conducted to determine the role of information technology in
online learning during COVID-19 Pandemic of UPT SDN 1 Margakaya. This research method uses qualitative
methods with a descriptive approach. The result of this research is that to provide information on learning media
using gadget (whatsapp) has an important role in the implementation of learning, the other than that there are factors
that greatly influence the learning process when carried out online.
Keywords : COVID-19 Pandemic, Online learning, Technology
Abstrak
Pandemik COVID-19 sangat berdampak pada pendidikan di Indonesia. Hal tersebut menyebabkan Indonesia
mengeluarkan himbauan untuk work from home dan belajar secara daring untuk memperlambat penyebaran
Pandemi COVID-19. Proses pembelajaran yang awalnya dilakukan di sekolah kini menjadi pembelajaran daring
yang dilakukan dari rumah. Pemanfaatan teknologi informasi sangat membantu dalam proses pembelajaran di masa
Pandemi COVID-19. Pembelajaran berbasis online atau melalui daring yang digunakan dalam penelitian ini adalah
pembelajaran yang memanfaatkan penggunaan Whatsapp sebagai alat komunikasi informasi. Akan tetapi ada
beberapa kendala dalam proses pelaksanaan pembelajaran di UPT SDN 1 Margakaya yaitu tidak semua
menggunakan alat informasi dan dapat mengikuti pembelajaran secara daring. Penelitian ini dilakukan dengan
tujuan untuk mengetahui peran teknologi informasi dalam pembelajaran daring selama masa Pandemik COVID-19
di UPT SDN 1 Margakaya. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa media belajar gadget (whatsapp) memiliki peran penting terhadap
pelaksanaan pembelajaran daring, selain itu ada faktor-faktor yang mempengaruhi dalam proses pelaksanaan
pembelajaran daring dimasa pandemi Covid-19.
Kata Kunci : Pandemi COVID-19, Pembelajaran daring, Teknologi

PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN KERJA GURU DI SD NEGERI 4 NEGERIKATON

Dwi Lisnawati, Dwi Rohmadi Mustofa — Mon, 05 Apr 2021 00:00:00 +0000

Abstract
The purpose of this study is to learn the role of the headmaster leadership in promoting teacher discipline in
the SD Negeri 4 Negerikaton. The study uses qualitative descriptive methods. Data collection techniques using
interviews, observations, and documentation. Data sources obtained from school directors and teachers. Research
shows that the headmaster is implementing an instructive leadership style (telling) in improving teacher discipline.
The disciplines of teachers at SD Negeri 4 Negerikaton are on a schedule. Teachers and faculty give the ability to
obey and observe the prescribed disciplinary regulations. Efforts by the headmaster to overcome obstacles to the
teacher's discipline of work are by taking a personal or individual approach, an approach between the principal to
work individually with the teacher regarding his or her professional problems. And provided guidance if a teacher or
a force of educators violated the common rules, the principal acted on the appropriate penalties.
Key words: leadership role, job discipline
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan
disiplin kerja guru di SD Negeri 4 Negerikaton. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik
pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data didapatkan dari kepala
sekolah dan guru. Hasil penelitian menunjukan bahwa kepala sekolah menerapkan gaya kepemimpinan instruktif
(telling) dalam meningkatkan disiplin kerja guru. Disiplin kerja guru di SD Negeri 4 Negerikaton sudah sesuai
dengan jadwal tugas dan waktu yang telah ditentukan. Guru dan tenaga kependidikan memberikan kesanggupan
untuk mentaati dan menjalankan peraturan-peraturan kedisiplinan yang telah ditetapkan bersama. Upaya yang
dilakukan kepala sekolah untuk mengatasi kendala dalam menghadapi disiplin kerja guru yaitu dengan melakukan
pendekatakan secara personal atau individual, yaitu suatu pendekatan antara kepala sekolah untuk bekerja secara
individual dengan guru sehubungan dengan masalah-masalah profesionalnya. serta memberikan bimbingan jika guru
atau tenaga pendidik ada yang melanggar aturan yang telah ditetapkan bersama, maka kepala sekolah bertindak
dengan memberikan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Kata Kunci: Peran kepemimpinan, Disiplin kerja

PENERAPAN METODE SAS (STRUTURAL ANALITIK SINTETIK) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA SISWA KELAS II SDN 1 WONOSARI

Mira ‘atil Hayati, Eri Purwanti — Mon, 05 Apr 2021 00:00:00 +0000

Abstract
The problem in this study is that there are still students who have not been able to read, there are still students who
still have difficulty spelling the reading, and there are still low reading skills in students. This study aims to
determine the application of the SAS (Synthetic Analytical Structural) method to improve reading skills of grade II
students of SDN 1 Wonosari. This type of research is a qualitative method. The research population was class II
homeroom teachers, class II students, and principals. The sample of class II students was 13 students. Data
collection techniques using interview techniques, observation, documentation. Based on the results of the study, the
application of the SAS (Synthetic Analytical Structural) method can improve reading skills of grade II SDN 1
Wonosari students, this can be seen from the progress of students who were not able to read as much as 50% to
70%. Students who had difficulty spelling a reading from 40% to 60%. Based on this, the application of the SAS
(Synthetic Analytical Structural) method is very helpful in improving the reading skills of grade II students of SDN
1 Wonosari.
Keywords: SAS method, reading skills
Abstrak
Masalah dalam penelitian ini ialah masih ada siswa yang belum mampu membaca, masih ada siswa yang masih
kesulitan mengeja bacaan, dan masih rendahnya keterampilan membaca pada diri siswa. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui penerapan metode SAS (Struktural Analitik Sintetik) untuk meningkatkan keterampilan membaca
siswa kelas II SDN 1 wonosari. Jenis penelitian ini adalah metode kualitatif. Populasi penelitian guru wali kelas II,
Siswa kelas II, kepala sekolah. Sampel siswa kelas II berjumlah 13 siswa. Tehnik pengumpulan data menggunakan
tehnik wawancara, observasi, dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian bahwa penerapan metode SAS (Struktural
Analitik Sintetik) dapat meningkatkan keterampilan membaca siswa kelas II SDN 1 wonosari, hal ini dilihat dari
kemajuan siswa yang tadinya belum mampu membaca sebanyak 50% menjadi 70%. Siswa yang tadinya kesulitan
mengeja bacaan dari 40% menjadi 60%. Berdasarkan hal tersebut penerapan metode SAS (Struktural Analitik
Sintetik) sangat membantu dalam meningkatkan keterampilan membaca siswa kelas II SDN 1 wonosari.
Kata Kunci: Metode SAS, Keterampilan membaca

IMPLEMENTASI METODE Contextual Teaching And Learning (CTL) PADA PELAJARAN IPA DI UPT SDN 1 MARGAKAYA

Martika Aji Lestari, Moh. Masrur — Mon, 05 Apr 2021 00:00:00 +0000

Abstrak
Observasi awal yang dilakukan oleh peneliti menunjukkan bahwa proses pembelajaran dikelas kurang meningkatkan
peran aktif siswa, karena guru yang mengelola kelas belum menggunakan pendekatan kontekstual sebagai fokus
dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana implementasi model pembelajaran
contextual teaching and learning (CTL) pada pembelajaran IPA kelas V di UPT SDN 1 Margakaya. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah Kualitatif dengan teknik analisis deskripif. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa ketujuh komponen yang terdapat dalam metode CTL pada proses pembelajaran IPA dikelas V belum di
terapkan secara maksimal, terdapat lima komponen yang baru diterapkan dalam proses pembelajaran dikelas, yaitu:
inkuiri, bertanya, masyarakat belajar, pemodelan, dan penilaian autentik sedangkan dua komponen yang belum
diterapkan adalah kontruktivisme dan refleksi.
Kata kunci : Metode contextual teaching and learning (CTL), Pembelajaran IPA
Abstract
Preliminary observation made by researchers indicate that the learning process in the classroom does not increase
the active role of students, because teachers who manage the class have not used a contextual approach as a focus in
learning. The research aims to describe hw the implementation of the CTL at the science at UPT SDN 1 Margakaya.
The method uses in this research is qualitative descriptive analysis techniques. The results showed that the seven
components contained in the CTL method in class V had not been maximally applied, there are five components that
have just been applied in the learning process in the calssroom, namely: inquiry, questioning, learning community,
modeling, and authentic assesment, while the two components that have not been implemented are constructivism
and reflection.
Keywords : Method Contextual Teachinf and Learning (CTL), Science learning

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN ONLINE AKIBAT PANDEMI COVID 19 KELAS IV SD N 1 WONOSARI

Rika Muchinin, Eri Purwanti — Mon, 05 Apr 2021 00:00:00 +0000

Abstrack
The Indonesian education system is changing radically from the corona virus (cocovid 19), which is
causing the entire educational system of the institution to be transferred to online methods (online) and
online learning. This study is also applied at n 1 wonosari elementary school. There are barriers in the
learning process, resulting in changes in the student that end up on his learning motivation. The study to
increase the motivation for learning fourth graders n 1 wonosari listen apply a persuasive method of
communication with the teacher. Aimed at increasing the motivation to study in students, increasing
student learning activities, facilitating by finding opinions gives opportunities to ask, and enhancing
student discipline. The study involves qualitative methods.There are several contributing factors that
include the whatsapp group, using animated films at the time of explaining material, there is reciprocity
during communication, and the delay is that students have no android phones, weak signals, lack of
interest in reading duty. Student i.v. samples number 15 children. Sampling techniques with unbreakable
sampling, based on research that students iv elementary n 1 wonosari are making an active progress in
questioning a class of 40% to 60%. The student who didn't want to speak out on the matter now the bus
presents its own opinion by 30% to 50%. Applying persuasive communication methods with teachers and
students can increase the motivation to study in students.
Keyword: Online learning motivation
Abstrak
Sistem pendidikan di Indonesia sedang mengalami perubahan baru dengan adanya wabah corona virus
(covid 19),yang mengakibatkan seluruh sistem pembelajaran di lembaga pendidikan di alihkan menjadi
metode jaringan (daring) dan pembelajran online. Pembelajaran ini juga di terapkan di SD N 1 Wonosari.
Adanya hambatan dalam proses pembelajaran ,mengakibatkan perubahan pada siswa yang berakhir pada
motivasi belajarnya. Penelitian ini untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas IV SD N 1 Wonosari
dengan menerapkan metode komunikasi persuasif dengan guru.Yang bertujuan untuk meningkatkan
motivasi belajar pada siswa ,meningkatkan aktivitas belajar siswa,memfasilitasi dengan menemukan
pendapat memberi kesempatan untuk bertanya ,dan meningkatkan disiplin siswa. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif. Ada beberapa faktor pendukungnya antara lain menyediakan grup
whatsapp, menggunakan film animasi pada saat menjelaskan materi, ada timbal balik pada saat
komunikasi,dan penghambatnya adalah siswa tidak mempunyai handphone android, sinyal yang lemah,
kurang minat membaca tugas. Sampel siswa kelas IV berjumlah 15 anak.Teknik pengambilan sampel
dengan teknik purposive sampling,berdasarkan hasil penelitian bahwa siswa kelas IV SD N 1 Wonosari
,mengalami kemajuan aktifnya siswa dalam bertanya di kelas sebanyak 40% menjadi 60%.siswa yang
tadinya tidak mau mengemukakan pendapat dari soal sekarang bisa mengemukakan pendapat sendiri
sebanyak 30% menjadi 50%. Berdasarkan hal tersebut penerapan metode komunikasi persuasif dengan
guru dan siswa bisa meningkatkan motivasi belajar pada siswanya.
Kata Kunci: Motivasi Belajar,Pembelajaran Online

MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA TEMPAT IBADAH DI SMK YPT PRINGSEWU

Leni Puspitasari, Maya Aulia — Mon, 05 Apr 2021 00:00:00 +0000

Abstract
The purpose of this research is to find out how the process of Management of Facilities and Infrastructure places of
worship in SMK YPT Pringsewu. This research uses qualitative method, the object studied is SMK YPT Pringsewu
Kec.Pringsewu, while the data obtained from this research is based on observations in the field, interviews and
documentation. From the results of data analysis in the field that the management of facilities and infrastructure of
places of worship in SMK YPT Pringsewu can be concluded the results include planning, procurement, utilization /
utilization, maintenance, supervision, elimination. The results obtained from this study showed that the planning
carried out by recording all the needs and this was carried out by the deputy headmaster in the field of facilities and
infrastructure which was then considered by the foundation and the principal, the procurement of facilities and
infrastructure submitted by the deputy headmaster in the field of facilities prasana to the principal, and the
Foundation and also approved by the foundation, utilization utilized in accordance with its function, maintenance in
places of worship must be further improved by means of regular maintenance, removal is carried out against goods
that are not worth using and damaged.
Keywords : management, facilities and infrastructure, a place of worship
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana proses Manajemen Sarana dan Prasarana Tempat
ibadah di SMK YPT Pringsewu. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, objek yang diteliti adalah SMK YPT
Pringsewu Kec.Pringsewu, sedangkan data yang diperoleh dari penelitian ini berdasarkan hasil observasi di
lapangan, wawancara dan dokumentasi. Dari hasil analisis data di lapangan bahwa Manajemen sarana dan prasarana
tempat ibadah di SMK YPT Pringsewu dapat disimpulkan hasilnya yaitu meliputi perencanaan, pengadaan,
pendayagunaan/pemanfaatan, pemeliharaan, pengawasan, penghapusan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini
menunjukan bahwa perencanaan yang dilakukan dengan mencatat semua kebutuhan dan ini dilakukan oleh wakil
kepala sekolah bidang sarana dan prasarana yang kemudian dipertimbangkan oleh pihak yayasan dan kepala
sekolah, pengadaan sarana dan prasarana diajukan oleh wakil kepala sekolah bidang sarana prasana kepada kepala
sekolah, dan pihak Yayasan dan juga disetujui oleh pihak yayasan, pemanfaatan dimanfaatkan sesuai dengan
fungsinya, pemeliharaan di tempat ibadah harus lebih ditingkatkan kembali dengan cara pemeliharaan secara
berkala, penghapusan dilakukan terhadap barang yang sudah tidak layak pakai dan rusak.
Kata Kunci : manajemen, sarana dan prasarana, tempat ibadah

EFEKTIVITAS METODE CERITA BERGAMBAR DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA KELAS 2 DI SD NEGRI SUMBER BANDUNG

Okta Nur Vadilah, Moh. Masrur — Mon, 05 Apr 2021 00:00:00 +0000

Abstract
Student’s reading interest Elementary school, especially grade 2 SD Sumber Bandung, is still low because they
prefer to play online games, watch television, etc. This factor causes their reading ability is still lacking. In
addition, there are reading books (both story books and textbooks) in school institutions that are still monotonous
without pictures so that children get bored easily and are not interested in reading them. This study purposed to
see how effectiveness of pictural story book in increasing reading inters of grade 2 students at SD Sumber
Bandung. The method has been use in this research is an experimental research method with one group pre test –
post test design. Based on the above phenomena, the students' interest in reading in grade 2 SD Sumber
Bandung should be increased by the teacher, because "books are a storehouse of knowledge and reading can
open up world horizons". The use of learning media to foster children's interest in reading is by using picture story
books. This picture book is more developed if the teacher dares to be creative by making colorful pictures
accompanied by simple sentences that can attract children to read them. This picture story book is effectively
used in the second grade students of SD Sumber Bandung because it includes games and education. In the picture
story book there are several learning activities including observing, telling, reading and sorting the pictures
so that they become a complete story. Furthermore, the teacher can add / collaborate on strategies or methods
that can support the use of other picture story books to be more innovative in each lesson. The result of this
research is that picture story books are very effective in increasing reading interest of student Grade 2 SD sumber
bandung
Keywords : Story book; interest in reading, SD Sumber Bandung ;
Abstrak
Minat baca siswa anak SD terutama kelas 2 SD Sumber bandung masih tergolong masih rendah karena
mereka lebih menyukai bermain game online, menonton televisi dan lain-lain Faktor inilah yang
menyebabkan kemampuan membaca mereka masih kurang. Selain itu adanya buku membaca ( baik buku
cerita maupun buku pelajaran) di lembaga sekolah yang masih monoton dengan tanpa gambar sehingga anak
mudah bosan dan tidak tertarik untuk membacanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas
metode cerita bergambar dalam meningkatkan minat baca siswa kelas 2 SD sumber bandung. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode one grup pre test – post test design Berdasarkan fenomena diatas,
maka minat baca Siswa kelas 2 SD Sumber Bandung harus ditingkatkan oleh guru, karena “buku adalah gudang
ilmu dan membaca dapat membuka cakrawala dunia”. Penggunaan media pembelajaran untuk menumbuhkan
minat baca anak yaitu dengan buku cerita bergambar. Buku cerita bergambar ini lebih berkembang apabila
guru berani berkreasi dengan membuat gambar-gambar berwarna dilengkapi dengan kalimat sederhana
yang dapat menarik minat anak untuk membacanya. Buku cerita bergambar ini efektif digunakan dalam
pembelajaran Siswa kelas 2 SD Sumber Bandung karena di dalamnya terdapat permainan dan juga edukasi.
Dalam buku cerita bergambar terdapat beberapa aktivitas pembelajaran diantaranya mengamati,
menceritakan,membaca dan mengurutkan gambar sehingga menjadi cerita yang utuh. Selanjutnya guru
dapat menambahkan/mengkolaborasikan strategi ataupun metode yang dapat mendukung dalam
penggunaan buku cerita bergambar yang lain agar lebih berinovasi pada setiap pembelajarannya. Hasil dari
penelitian ini adalah buku cerita bergambar sangat efektif untuk meningkatkan minat baca siswa kelas 2 SD
sumber bandung
Kata kunci; Buku Cerita bergambar; minat baca, SD sumber bandung;

PERANAN MEDIA PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS 3 DI MI YASMIDA PAREREJO

Vina Akmalia, Muhtarom — Mon, 05 Apr 2021 00:00:00 +0000

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bahwa peran media pembelajaran sangat penting untuk siswa dalam mengikuti mata pelajaran matematika disekolah. Permasalahan yang saya temukan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa kelas 3 pada mata pelajaran Matematika, yang seharusnya nilai hasil belajar mencapai KKM ( Kriteria Ketuntasan Minimal ) namun nilai tersebut tidak mencapai nilai KKM. Bahkan seringkali hasil nilai belajar siswa di bawah nilai rata-rata. Hal ini terlihat dari nilai rata-rata siswa hanya mencapai nilai 60 sedangkan standar ketuntasan belajar minimal (KKM) untuk mata pelajaran matematika adalah 65. Serta kurangnya rasa ketertarikan siswa terhadap mata pelajaran matematika yang dirasa sulit dan membosankan.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan model deskriptif. Karena dengan metode tersebut penelitian dapat digambarkan secara terperinci, mulai dari perilaku disekolah, kegiatan dan hasil belajar siswa. Sedangkan subjek penelitian ini adalah guru mata pelajaran dan siswa. Untuk pengumpulan data menggunaka teknik wawancara dan dokumentasi.

Kata Kunci : Peranan Media Pembelajaran, Hasil Belajar Siswa

ABSTRACT

This study aims to determine that the role of learning media is very important for students in following mathematics subjects in school. The problem that I found in this study was the low learning outcomes of grade 3 students in Mathematics, which should have reached the KKM (Minimum Completeness Criteria) but these scores did not reach the KKM value. In fact, the results of student learning scores are often below the average value. This can be seen from the student's average score of only 60 while the minimum standard of learning completeness (KKM) for mathematics is 65. As well as the lack of student interest in mathematics which is considered difficult and boring.

The method used in this study uses qualitative methods using descriptive models. Because with this method research can be described in detail, starting from school behavior, activities and student learning outcomes. While the subjects of this study were subject teachers and students. For data collection using interview and documentation techniques.

Keywords: Role of Learning Media, Student Learning Outcomes

ANALISIS PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI MASA COVID 19

Firman Ardiansyah, Muhtarom — Mon, 05 Apr 2021 00:00:00 +0000

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan menganalisis bagaimana proses perencanaan, Proses dan evaluasi pembelajaran PAI di SD Negeri1 Sukoyoso di Masa Covid 19, Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah guru mata Pelajaran PAI, Teknik Pengumpulan Data Yang digunakan Wawancara ,dan dokumentasi, Data dianalisis menggunakan langkah-langkah reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian bahwa pelaksanaan pembelajaran PAI di Sekolah Dasar Negeri 1 Sukoyoso dilakukan secara daring/ online, agar proses pembelajaran berjalan dengan baik dan dapat terlaksana, guru harus mempersiapkan perangkat pembelajaran seperti RPP, Materi, evaluasi agar proses pembelajaran berjalan dengan baik. Dan guru juga harus memberikan pembelajaran yang menarik siswa agar semangat dalam belajar.

Kata kunci : Analisis. PAI

ABSTRAK

This study aims to analyze how the planning process, the learning process and the evaluation of Islamic Education learning at SDN NEGERI 1 Sukoyoso during the Covid 19 period. The research carried out is a qualitative study using a descriptive model. The subjects of this study were teachers of Islamic education subjects, data collection techniques used interviews, and documentation. Data were analyzed using data reduction steps, data display, and drawing conclusions. Research result that the implementation of Islamic Education learning at Sukoyoso 1 STATE Elementary School is done online / online. so that the learning process runs well and can be carried out, the teacher must prepare learning tools such as lesson plans, materials, evaluation so that the learning process runs well. And the teacher also has to provide interesting learning for students so that they are enthusiastic in learning.

Key words: Analysis. Islamic Education